Para pedagang menyesuaikan ekspektasi mereka terhadap pemangkasan suku bunga Federal Reserve pada hari Kamis menyusul laporan pekerjaan AS yang lebih kuat dari yang diantisipasi, kini memperkirakan pemangkasan pertama akan terjadi pada bulan September, bukan Juli.
Kontrak berjangka yang dikaitkan dengan suku bunga kebijakan Fed menunjukkan peluang penurunan suku bunga pada bulan Juli hanya 5%, turun signifikan dari 25% sebelum Departemen Tenaga Kerja merilis angka ketenagakerjaan bulan Juni. Laporan tersebut mengungkapkan bahwa jumlah pekerja nonpertanian AS meningkat sebesar 147.000 pada bulan Juni, sementara tingkat pengangguran secara tak terduga turun menjadi 4,1%.
Pasar kerja yang tangguh telah mendorong para pedagang untuk mengurangi ekspektasi mereka terhadap pemangkasan suku bunga total pada tahun 2025, sekarang mengantisipasi hanya dua pemangkasan seperempat poin pada bulan Desember, bukan tiga pemangkasan seperti yang diharapkan sebelumnya. Hal ini menunjukkan perubahan signifikan dalam sentimen pasar mengenai lintasan kebijakan moneter Fed.
Pedagang juga menurunkan kemungkinan penurunan suku bunga pada bulan September, meskipun saat itu tetap menjadi waktu yang paling mungkin bagi langkah Fed berikutnya untuk melonggarkan kebijakan moneter.
Jadwal pemangkasan suku bunga yang direvisi mencerminkan keyakinan pelaku pasar bahwa pasar kerja yang masih kuat akan membuat Federal Reserve kurang urgensi untuk mengurangi biaya pinjaman dalam waktu dekat, meskipun ada ekspektasi sebelumnya untuk pelonggaran yang lebih agresif.