Xiaomi (OTC: XIACF ) Tiongkok hanya akan mempertimbangkan penjualan mobil di luar Tiongkok mulai 2027, Lei Jun, CEO perusahaan pembuat telepon pintar yang beralih fungsi menjadi kendaraan listrik itu, mengatakan dalam siaran langsung pada Rabu.
Perusahaan harus fokus pada pasar domestiknya untuk sementara waktu mengingat banyaknya pesanan untuk mobil SU7 dan YU7, katanya.
Xiaomi sebelumnya menyebutkan tahun 2027 sebagai tahun pertama untuk potensi pengiriman kendaraan listriknya ke luar negeri.
Sedan listrik SU7 telah mengalahkan penjualan Model 3 Tesla (NASDAQ: TSLA ) setiap bulannya sejak Desember dan kendaraan utilitas sport YU7 menerima pesanan yang banyak dalam 18 jam pertama setelah mulai dijual Kamis lalu.
Xiaomi memberi tahu pelanggan YU7 bahwa mereka harus menunggu lebih dari setahun untuk mengambil mobil mereka, yang memicu gelombang keluhan baru terhadap perusahaan, Reuters melaporkan pada hari Selasa.
Banyak komentator bertanya tentang waktu tunggu yang lama dan peningkatan produksi selama siaran langsung, tetapi Lei tidak memberikan petunjuk apa pun.
"Kami akan berusaha meningkatkan kapasitas," kata Lei, tanpa menjelaskan lebih lanjut.