WASHINGTON, TORONEWS.BLOG - Amerika Serikat resmi mencabut visa duo punk-rap Bob Vylan setelah menyerukan 'Matilah IDF' dan beri dukungan untuk Palestina di panggung Festival Musik Glastonbury di Inggris.
Keputusan mencabut visa Bob Vylan berlandaskan argumen bahwa duo punk-rap itu dinilai bersikap antisemit. Musisi asal Inggris itu dinilai mengumpat penuh kebencian di Glastonbury.
"Orang asing yang mengagungkan kekerasan dan kebencian tidak diterima sebagai pengunjung negara Amerika Serikat," kata Wakil Menteri Luar Negeri AS Christopher Landau dalam postingan di X, Senin (30/6/2025).
Sebelumnya, pada Senin (30/6) BBC mengeluarkan pernyataan bahwa mereka menyesal tidak menghentikan siaran langsung festival musik Glastonbury tersebut.
Di atas panggung, Bob Vylan menyerukan 'Matilah IDF' yang merujuk pada Pasukan Pertahanan Israel yang berperang di Gaza.
Tak hanya itu, Bob Vylan juga meneriakkan 'Dari sungai ke laut, Palestina harus merdeka'. Frasa tersebut kerap dianggap di Israel sebagai seruan untuk menghancurkan Israel dan penyangkalan haknya untuk hidup.
Bob Vylan adalah musisi yang kerap memadukan musik grime dan punk rock. Lagunya mengangkat berbagai isu termasuk rasisme, homofobia, hingga kesenjangan kelas. Baru-baru ini, mereka vokal memberi dukungan untuk warga Palestina