.jpg)
CIMAHI, TORONEWS.BLOG – Pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibabat, Kota Cimahi, Jawa Barat memberikan klarifikasi menyusul viralnya video yang menunjukkan suasana haru di ruang perawatan. Video tersebut terkait tudingan keterlambatan penanganan terhadap seorang pasien BPJS.
Dalam video berdurasi 1 menit 30 detik tersebut, seorang pria yang diduga suami pasien menyuarakan kekecewaannya terhadap pelayanan medis, menyebut istrinya tidak segera ditangani karena menggunakan fasilitas BPJS. Video itu memicu reaksi luas di media sosial.
Direktur Utama RSUD Cibabat, Sukwanto Gamalyono mengatakan,tim medis telah bekerja secara cepat dan sesuai prosedur.
“Kami paham reaksi emosional dari keluarga pasien, tapi tim medis RSUD Cibabat telah bertindak cepat dan profesional,” ujar Sukwanto ketika dikonfirmasi pada Senin (30/6/2025).
Dia menjelaskan, dugaan keterlambatan tidak sesuai fakta medis dan pihaknya akan melakukan audit klinis untuk menjamin transparansi pelayanan.
Pasien tersebut diketahui dirujuk ke RSUD Cibabat pada 27 Juni 2025 dan langsung mendapatkan penanganan sesuai kondisi klinis di Instalasi Gawat Darurat.
Selama perawatan di ruang rawat inap Kelas III hingga 29 Juni, kondisi pasien sempat memburuk. Tim medis kemudian melakukan tindakan penyelamatan sesuai protokol, termasuk Resusitasi Jantung Paru (RJP). Sayangnya, nyawa pasien tidak berhasil diselamatkan.
“Apabila terdapat hal-hal yang kurang optimal kami mohon maaf dan jadi bahan evaluasi ke depan,” katanya.