Toronews.blog
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka telah resmi dilantik menjadi Presiden ke-8 dan Wakil Presiden ke-14 Republik Indonesia dengan masa bakti 2024-2029 pada Minggu (20/10/2024).
Presiden dan Wakil Presiden dilantik dalam Sidang Paripurna Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) yang digelar di Gedung Nusantara MPR/ DPR/ DPD RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. Dengan digelarnya pelantikan tersebut maka pasangan Prabowo–Gibran resmi bertugas sejak 20 Oktober 2024 ini.
Pelantikan pasangan Presiden dan Wapres RI, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, berlandaskan pada Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nomor 504 Tahun 2024 tentang Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih dalam Pemilihan Umum 2024.
Sidang Paripurna MPR yang digelar di Gedung MPR di Senayan ini dimulai pada pukul 10.00 WIB. Sidang paripurna ini diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan mengheningkan cipta.
Sidang paripurna dalam rangka pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia masa jabatan 2024-2029 ini secara resmi dibuka oleh Ahmad Muzani, Ketua MPR RI. Selanjutnya, pasangan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih mengikrarkan sumpah jabatan.
Sumpah jabatan Prabowo-Gibran
Berikut isi dari sumpah keduanya.
“Demi Allah, saya bersumpah akan memenuhi kewajiban Presiden Republik Indonesia dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-Undang Dasar dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya serta berbakti kepada nusa dan bangsa,” ikrar Prabowo Subianto.
“Demi Allah, saya bersumpah akan memenuhi kewajiban Wakil Presiden Republik Indonesia dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-Undang Dasar dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya serta berbakti kepada nusa dan bangsa,” ucap Gibran Rakabuming Raka, mengucapkan sumpahnya.
Selanjutnya, Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka serta seluruh pimpinan MPR RI menandatangani berita acara pelantikan. Berita acara yang telah ditandatangani tersebut pun diserahkan pada Presiden dan Wakil Presiden RI oleh Ahmad Muzani.
Dalam kesempatan ini, Presiden Prabowo pun menyampaikan pidato perdananya setelah menjabat Presiden ke-8. Dalam pidatonya dia menekankan agar seluruh warga Indonesa tak gentar menghadapi rintangan yang akan menghadang.
“Saya selalu mengajak saudara-saudara sebangsa dan setanah air untuk menjadi bangsa yang berani, bangsa yang tidak takut tantangan, bangsa yang tidak takut rintangan, bangsa yang tidak takut ancaman,” tutur Presiden Prabowo dalam pidatonya, dikutip dari Antaranews.
Dalam pidatonya dia juga menekankan usaha bersama antara pemerintah dan warga untuk menjaga kekayaan negara ini agar bisa dikelola dengan baik sehingga tak menyesal di kemudian hari. Dia juga menekankan tentang penyelewengan korupsi yang terjadi di negara ini dan harus berani melawannya. Perkara perbaikan gizi anak-anak Indonesia, peningkatan ekonomi, swasembada pangan, pengelolaan air, dan juga subsidi untuk rakyat yang membutuhkan menjadi topik-topik yang diangkat dalam pidatonya.
Sidang ini diakhiri dengan ucapan terima kasih dari Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka kepada para utusan khusus negara-negara sahabat dan para pimpinan yang hadir.
“Atas nama rakyat Indonesia, saya mengucapkan terima kasih atas kehadirannya. Anda menghormati kami dengan hadir ditengah kesibukan pada momen kedaulatan konstitusional kami,” ucap Presiden Prabowo Subianto, dikutip dari laman Presidenri.go.id.
Usai pelantikan, Presiden Prabowo dan Wapres Gibran pun langsung menuju Istana Kepresidenan Jakarta. Dalam perjalanannya, kedua Pemimpin Republik Indonesia tersebut menyempatkan waktu untuk menyapa rakyat Indonesia yang hadir di Bundaran Hotel Indonesia (HI) yang sengaja datang untuk menyambut Presiden ke-8 dan Wakil Presiden ke-14 RI.