Apa Itu Petty Cash atau Kas Kecil: Fungsi, Karakteristik, dan Metodenya

01 Jul 2025 | Penulis: onenews

Apa Itu Petty Cash atau Kas Kecil: Fungsi, Karakteristik, dan Metodenya

Toronews.blog

Petty cash atau kas kecil merupakan sejumlah kecil uang tunai yang disimpan perusahaan untuk membayar pengeluaran sehari-hari atau insidental. 

Dana ini dibentuk secara khusus untuk pengeluaran yang jumlahnya relatif kecil dan bersifat rutin. 

Kas kecil biasanya digunakan untuk membeli perlengkapan kantor, perawatan fasilitas, penggantian biaya karyawan (reimbursement), atau kebutuhan mendadak lainnya. 

Transaksi pembelanjaan menggunakan petty cash dapat dikelola oleh asisten bendahara atau sekretaris yang sering disebut sebagai kasir kas kecil.

Fungsi petty cash atau kas kecil

Adanya kas kecil atau petty cash berguna karena kas ini memiliki sejumlah fungsi sebagai berikut:

1. Untuk pembayaran tagihan

Setiap perusahaan tentunya memiliki jumlah tagihan yang berbeda-beda. Ketika ada tagihan dalam jumlah kecil, perusahaan dapat membayarnya menggunakan petty cash.

2. Sebagai dana darurat perusahaan

Dalam menjalankan bisnis, tentunya harus ada antisipasi untuk menghadapi kebutuhan yang tidak terduga. 

Kas kecil bisa digunakan sebagai dana darurat perusahaan jika terdapat kebutuhan yang mendadak. 

 

3. Mempercepat proses pembayaran

Karena bentuknya tunai, perusahaan bisa menggunakan petty cash untuk pembayaran yang sifatnya segera. 

Jadi, tak perlu menunggu proses pencairan dana yang bisa memakan waktu lebih lama.

4. Meringankan tugas akuntan

Dari sisi karyawan, kas kecil juga bisa membantu akuntan dalam menganalisis dan membuat laporan keuangan perusahaan. 

Sebab, pencatatan pengeluaran kas kecil terpisah dengan kas besar dan pemetaan pembayarannya sudah jelas dalam pembukuan.

Karakteristik petty cash atau kas kecil

  • Kas kecil umumnya memiliki jumlah yang terbatas sesuai dengan kebutuhan operasional harian perusahaan.
  • Digunakan untuk membiayai transaksi kecil dan rutin atau sifatnya mendesak.
  • Dikelola oleh petugas khusus yang biasa disebut kasir kas kecil.
  • Biasanya menggunakan sistem pengisian kembali atau imprest yang dilakukan saat saldo kas kecil mencapai batas minimum.
  • Dana kas kecil biasanya disimpan di dalam petty cash box

Metode petty cash atau kas kecil

1. Metode tetap (imprest fund system)

Metode tetap adalah pengelolaan kas kecil dengan menetapkan jumlah atau nominal yang tetap untuk dana kas. 

Artinya, dana yang ditambahkan pada kas kecil selalu bernilai sama dengan jumlah pengeluaran yang dibayarkan. 

Dengan demikian, kasir kas kecil cukup mengumpulkan bukti transaksi pengeluaran dan tak perlu mencatatnya langsung di buku jurnal. 

2. Metode tidak tetap (fluctuating fund system)

Metode tidak tetap atau fluktuasi yakni pengisian dan pengelolaan kas kecil yang jumlah atau nominalnya selalu berubah, tergantung dengan kebutuhan perusahaan. 

Pengeluaran dan pengisian kas kecil dengan metode ini dilakukan berdasarkan kebutuhan yang bervariasi, sehingga saldo kas kecil selalu naik turun atau fluktuatif. 

Berbeda dengan metode tetap, penggunaan metode ini mengharuskan adanya pencatatan di buku jurnal setiap ada pengeluaran.


Komentar