New World Tutup Rekor Kesepakatan Pembiayaan Kembali Pinjaman Sebesar $11,2 Miliar

30 Jun 2025 | Penulis: toronews

New World Tutup Rekor Kesepakatan Pembiayaan Kembali Pinjaman Sebesar $11,2 Miliar

Perusahaan pengembang Hong Kong yang sedang terlilit kesulitan, New World Development Co., telah menutup kesepakatan pembiayaan kembali pinjaman senilai HK$88,2 miliar ($11,2 miliar), yang secara resmi mengakhiri negosiasi selama berbulan-bulan dengan sejumlah bank untuk pinjaman terbesar yang pernah ada di kota tersebut.

Perusahaan tersebut berhasil membiayai kembali sebagian utang keuangan luar negeri tanpa jaminan yang ada, termasuk pinjaman bank, melalui fasilitas pinjaman berjangka pembiayaan kembali yang baru, katanya dalam pengajuan ke bursa saham Hong Kong hari Senin. Pengembang tersebut juga mengatakan bahwa pihaknya telah menyesuaikan pinjaman bank luar negeri tanpa jaminan lainnya yang ada dengan ketentuan pinjaman pembiayaan kembali yang baru.

Kesepakatan itu hampir tuntas setelah pembangun yang kekurangan uang itu minggu lalu berhasil memperoleh komitmen tertulis dari semua bank yang berpartisipasi, dan hanya langkah prosedural yang tersisa bagi pemberi pinjaman untuk menandatangani dokumen pinjaman, Bloomberg News melaporkan pada saat itu.

Transaksi ini memberikan kelegaan yang sangat dibutuhkan bagi New World, yang telah berupaya menjaga likuiditas dan menstabilkan keuangannya. Dokumentasi menunjukkan bahwa jika perusahaan tersebut tidak memperoleh persetujuan 100% pada tanggal 30 Juni, pembiayaan kembali dapat gagal karena agunan yang dijaminkan akan dilepaskan dan komitmen bank dibatalkan.

New World, yang dikendalikan oleh keluarga taipan Hong Kong Henry Cheng, telah menghadapi tantangan signifikan di tengah kemerosotan properti yang berkepanjangan di Hong Kong dan daratan China. Kekhawatiran tumbuh di kalangan investor mengenai kemampuan perusahaan untuk mengelola utangnya, terutama setelah perusahaan pengembang memutuskan untuk menunda pembayaran kupon pada empat surat utang berjangka, yang menyebabkan penjualan obligasi.

Fasilitas bank baru tersebut terdiri dari beberapa tahap pinjaman bank dengan jatuh tempo yang berbeda, dengan tanggal jatuh tempo paling awal adalah 30 Juni 2028, dan mencakup perjanjian keuangan dan hak jaminan yang diberikan atas aset tertentu milik grup. Kesepakatan tersebut memberi grup lebih banyak fleksibilitas untuk mengelola kebutuhan bisnis dan keuangan yang diharapkan terus berlanjut dengan lebih baik, menurut dokumen pengajuan tersebut.

Echo Huang , kepala eksekutif New World Development, mengatakan strategi pengelolaan keuangan perusahaan adalah memprioritaskan pengurangan utang dan peningkatan arus kas, dalam siaran pers di situs web perusahaan. Pengembang akan terus mematuhi kewajiban keuangan yang ada, tambahnya.


Komentar