Uni Eropa dan Amerika Serikat menyatakan keyakinannya akan tercapainya kesepakatan perdagangan sebelum batas waktu 9 Juli, ketika tarif signifikan akan mulai berlaku di kedua pihak.
Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen mengatakan kepada para pemimpin Uni Eropa dalam sebuah pertemuan tertutup pada hari Kamis bahwa ia yakin kesepakatan dapat dicapai sebelum batas waktu, menurut laporan dari Bloomberg, mengutip sumber yang mengetahui masalah tersebut. Hal ini akan mencegah eskalasi yang merugikan secara ekonomi antara kedua mitra dagang utama tersebut.
Von der Leyen memberi tahu para pemimpin bahwa pemerintahan Trump telah mengajukan proposal baru minggu ini. Selama diskusi, para pemimpin Uni Eropa dilaporkan menunjukkan keinginan yang lebih besar untuk menerima beberapa ketidakseimbangan dalam perjanjian perdagangan potensial untuk menghindari perang tarif.
Jika tidak ada kesepakatan yang dicapai sebelum 9 Juli, AS berencana untuk mengenakan tarif sebesar 50% pada hampir semua produk UE, sementara blok Eropa siap menerapkan serangkaian tindakan balasannya sendiri.
Menteri Perdagangan AS Howard Lutnick menyampaikan optimisme serupa dalam wawancaranya dengan Bloomberg TV pada hari Kamis. Lutnick mencatat bahwa UE telah mempercepat negosiasi dalam beberapa minggu terakhir, membangun landasan yang dapat menghasilkan kesepakatan.