Fitch Ratings telah menaikkan Peringkat Viabilitas Santander Bank Polska (SBP) menjadi 'bbb+' dari 'bbb' sambil mempertahankan Peringkat Default Penerbit Jangka Panjang 'A-' pada Rating Watch Negatif.
Peningkatan peringkat ini mencerminkan peningkatan penilaian Fitch terhadap lingkungan operasi Polandia menjadi 'bbb+' dari 'bbb', yang sebelumnya membatasi peringkat SBP. Peningkatan ini berasal dari berkurangnya risiko intervensi hukum dan pemerintah, yang menurut Fitch tidak akan lagi memengaruhi prospek bisnis bank-bank Polandia secara material.
Status Rating Watch Negatif SBP mencerminkan dampak potensial dari kesepakatan Erste Group Bank dengan Banco Santander (BME: SAN ) untuk mengakuisisi 49% saham pengendali di bank Polandia tersebut. Transaksi ini diharapkan akan ditutup pada 4Q25, sambil menunggu persetujuan regulator.
Fitch saat ini memberi peringkat IDR Jangka Panjang SBP satu tingkat di bawah Banco Santander, yang menunjukkan kemungkinan dukungan yang sangat tinggi. Lembaga pemeringkat akan menilai kembali kerangka dukungan ini setelah akuisisi selesai, dengan memeriksa kemampuan dan kemauan Erste untuk memberikan dukungan kepada SBP.
SBP memegang posisi terdepan di sektor perbankan Polandia, menduduki peringkat ketiga dengan pangsa pasar sedikit di atas 10% dalam pinjaman dan simpanan. Bank ini memiliki basis klien yang seimbang antara nasabah ritel dan korporat.
Metrik kualitas aset telah membaik, dengan rasio pinjaman bermasalah menurun menjadi 3,9% pada akhir Maret 2025. Fitch memperkirakan perbaikan lebih lanjut didukung oleh ekonomi Polandia yang tangguh dan penurunan suku bunga.
Profitabilitas bank tetap kuat, dengan laba operasi terhadap aset tertimbang menurut risiko mencapai 4,9% pada tahun 2024 meskipun biaya hukum tinggi. Fitch memperkirakan pendapatan bunga bersih akan tetap sehat pada tahun 2025-2026 meskipun suku bunga lebih rendah.
Rasio ekuitas umum Tier 1 SBP berada di angka 17,3% pada akhir Maret 2025, yang diharapkan Fitch akan tetap di atas 16% pada tahun 2025-2026, didukung oleh pembangkitan modal internal yang baik dan pertumbuhan aset tertimbang menurut risiko yang moderat.
Pendanaan bank didukung oleh waralaba domestik yang kuat yang menyediakan basis simpanan yang stabil, dengan rasio pinjaman terhadap simpanan sedikit di bawah 80% pada akhir tahun 2024.