Pemikiran Bung Karno Jadi Inspirasi Hadapi Kemajuan Teknologi

28 Jun 2025 | Penulis: pacmannews

Pemikiran Bung Karno Jadi Inspirasi Hadapi Kemajuan Teknologi

JAKARTA — Pemikiran Presiden pertama Republik Indonesia Soekarno atau Bung Karno dianggap relevan dalam menghadapi kemajuan teknologi era sekarang. Terutama, di tengah pesatnya kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI).

Sekretaris Jenderal DPP Taruna Merah Putih (TMP), Rio Dondokambey menekankan pentingnya prinsip-prinsip seperti kemandirian nasional, humanisme, pendidikan progresif, dan gotong royong sebagai landasan dalam memanfaatkan teknologi secara bertanggung jawab.

Untuk itu, generasi muda, khususnya kader TMP harus melihat AI bukan sebagai alat ketergantungan, melainkan sebagai alat perjuangan. Ia menekankan, pentingnya peran pemuda dalam menulis babak baru sejarah Indonesia sebuah Indonesia yang berdaulat, adil, dan berperadaban di era kecerdasan buatan.

Hal itu diungkapkan Rio saat sarasehan bertema "Relevansi Pemikiran Bung Karno di Era Kecerdasan Buatan" dalam rangka memperingati Bulan Bung Karno, Jumat 27 Juni 2025, di Sekretariat DPP TMP, Jl. Sumatera No. 20, Menteng, Jakarta Pusat.

Sementara Kader Muda PDIP Aryo Seno Baskoro, Aryo Seno Baskoro yang juga hadir dalam diskusi menegaskan, perkembangan teknologi harus tetap berpihak kepada rakyat. 

“Dengan semangat berdikari, para pemuda diharapkan tidak hanya menjadi pengguna AI, tetapi juga pencipta dan penjaga nilai-nilai dalam teknologi tersebut,” kata pria yang akrab disapa Bung Seno, dikutip Sabtu (28/6/2025).

Menurut mantan Presiden Mahasiswa UI Melki Sedek Huang Bung Karno selalu memandang pemuda sebagai kekuatan utama perubahan. Tantangan generasi muda saat ini, menurut Melki, bagaimana menjadikan AI sebagai alat perjuangan, bukan fasilitas pasif.

“Pemuda adalah agen sejarah. Bung Karno tidak hanya berbicara tentang semangat, tapi juga tentang tanggung jawab ideologis. Di era AI, generasi muda harus melek teknologi sekaligus sadar akan arah perjuangannya,” ujarnya.

Senada disampaikan mantan Presiden Mahasiswa Unpad, Verdian Aurellio. Ia menilai AI hanyalah alat, namun nilai-nilai dan arah penggunaannya yang akan menentukan apakah AI membawa manfaat atau bencana. 

“Kita semua harus menjadikan pemikiran Bung Karno sebagai inspirasi untuk menavigasi tantangan dan peluang di era revolusi digital ini,” tuturnya.


Komentar